Menikah seringkali jadi mimpi tersendiri bagi setiap orang, khususnya perempuan. Ada begitu banyak hal dari A-Z yang harus dengan sabar dipersiapkan. Namun, karena ‘niat baik harus disegerakan, tak jarang untuk menciptakan momen sekali seumur hidup ini hanya dapat dilakukan dalam waktu singkat. Waktu tiga hingga empat bulan setelah lamaran menuju pernikahan sering digunakan untuk total mengurus pernikahan. Agar tak terlalu menguras tenaga dan biaya, lakukan 6 tips persiapan penikahan langkah ini ya.

1. Buat daftar undangan dan batasi tamumu

Karena ini hari kebahagianmu, lalu kamu ingin sekali mengundang semua orang yang kamu kenal. Percayalah, hal ini tak mesti kamu lakukan. Jumlah undangan akan sangat mempengaruhi jumlah uang yang keluar. Jadikan pernikahanmu sebagai momen sakral yang hanya dihadiri orang-orang tertentu saja. Masukkan keluarga dan teman yang mengenalmu betul untuk menghadirinya. Hal ini akan efektif kalau kamu memang ingin berhemat. Kalau biasanya dalam pesta pernikahan dihadiri 500 tamu undangan, batasi tamumu menjadi 200 saja.

2. Buat bujet sebagai alat kontrol

Setelah jelas berapa tamu undangan yang akan menghadiri acaramu, kamu bisa melanjutkan dengan membuat bujet. Perhitungannya haruslah jelas, berapa persen kamu dan pasanganmu berkontribusi dalam bujet acara pernikahan kalian nanti. Dari sinilah, kamu bisa mencari tempat, memesan catering, undangan, souvenir, dan sebagainya. Tentu saja semuanya harus menyesuaikan dengan bujet yang telah dibuat itu. Pastikan juga kamu mempersiapkan bujet lebih untuk mengantisipasi biaya tak terduga.

3. Selesaikan semua urusan yang berhubungan dengan berkas

Jangan pernah meremehkan hal yang satu ini. Sebab, seringkali yang membuat persiapan pernikahan menjadi lama adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengurus berkas-berkas pernikahan resmi. Bukan hanya berhubungan dengan urusan pemerintahan, berkas-berkas juga biasanya dibutuhkan untuk syarat menikah secara agama. Nah, kalau kamu memang sedang dikejar waktu, fokuskanlah hari-hari persiapan pertama dengan menyelesaikan hal ini. Siapkan segala bahan yang dibutuhkan, sehingga kamu akan lebih tenang. Dan yang harus kamu catat, mengurus hal yang satu ini tidak bisa diwakilkan.

4. Mencari lokasi sambil menyiapkan souvenir yang kamu butuhkan

Carilah tempat yang cukup dan sesuai kapasitas tamu yang ada di daftar yang telah kamu buat tadi. Kalau kamu berencana melangsungkan acara pernikahan di rumah, itu artinya kamu bisa melakukan penghematan biaya sewa gedung. Atau mencari lokasi outdoor juga bisa menjadi solusi kalau kamu ingin harga lebih murah daripada di gedung. Lakukan pada hari selain Sabtu, sebab Sabtu adalah primetime untuk acara pernikahan. Melakukannya di pagi hari juga lebih murah dibanding saat malam. Di samping itu, kamu juga bisa mulai untuk mempersiapkan souvenir yang akan kamu bagikan kepada tamu undangan.

5. Pilih gaun pengantinmu dan rencanakan makeup nya sekaligus

Setelah mendapat lokasi pernikahan dan mengetahui konsep pestamu nanti, segeralah memilih baju pengantin yang sederhana dan tentunya sesuai dengan venue. Kamu harus ingat, sesimpel apapun baju pernikahanmu nanti, kamu dan pasangan akan tetap menjadi raja dan ratu sehari yang paling keren. Kalau mau hemat, kamu bisa membeli kain sendiri, merancangnya sendiri dan memilih tempat jahit yang murah namun tetap berkualitas. Sembari menyiapkan baju, jangan lupa juga urus makeup-nya. Biasanya salon akan menawarkan paket-paket pengantin. Jadilah bijaksana dalam memilihnya ya.

6. Saatnya berburu catering dan undangan

Sekilat apapun waktu persiapan pernikahanmu, jangan lupa untuk tetap melakukan food tasting guna menjamin kualitas dan kelayakan makanan. Kamu tak harus menggunakan jasa katering besar dan sudah terkenal, sebab hal ini biasanya akan identik dengan harga yang mahal. Mintalah rekomendasi katering dari kerabat atau teman-teman yang sudah lebih dulu melangsungkan pernikahan, agar kamu nantinya tidak kecewa dengan rasa makanan. Sembari mencari katering, jangan lupa siapkan juga undangan pernikahanmu. Agar lebih hemat, kamu bisa mendesainnya sendiri sesuai dengan konsep pernikahanmu.

Alangkah lebih hematnya kalau kamu tidak menggunakan jasa penyelenggara pesta atau wedding organizer. Namun, kamu juga jangan ragu untuk meminta pertolongan kepada teman dan keluarga dekat ya. Pilihlah mereka yang memang bisa diajak untuk bekerja serius dan sukarela membantu.